Selasa, 29 Januari 2008

dasar dasar linux

TERMINAL
Kembali Lanjut Dasar-dasar Linux
Terminal
Bekerja dengan baris perintah tidaklah tugas yang menakutkan seperti yang Anda pikir sebelumnya. Tidak dibutuhkan pengetahuan khusus untuk mengetahui bagaimana menggunakan baris perintah, ini adalah program seperti yang lainnya. Semua tugas di Linux dapat diselesaikan menggunakan baris perintah, walaupun telah ada alat berbasis grafik untuk semua program, tetapi kadang-kadang itu semua tidak cukup. Disinilah baris perintah akan membantu Anda.

Terminal sering disebut command prompt atau shell. Di masa lalu, hal ini adalah cara pengguna untuk berinteraksi dengan komputer, dan para pengguna Linux berpendapat bahwa penggunaan perintah melalui shell akan lebih cepat dibanding melalui aplikasi berbasis grafik dan hal ini masih berlaku sampai sekarang. Disini Anda akan mempelajari bagaimana menggunakan terminal.

Kegunaan awal dari terminal adalah sebagai peramban berkas dan kenyataannya masih digunakan sebagai file browser. Anda dapat menggunakan terminal sebagai file browser untuk melayari berkas Anda dan membatalkan perubahan yang telah dibuat.

Menjalankan Terminal
Konsole dapat dijalankan dengan memilih K-menu->System->Konsole (Terminal Program) dari sistem menu Desktop.

Perintah Yang Sering Digunakan
Menilik Direktori - ls
Perintah ls (LiSt) melihat daftar berkas dalam suatu direktori.

Membuat Direktori: - mkdir (nama direktori)
Perintah mkdir (MaKeDIRectory) untuk membuat direktori.

Pindah Direktori: - cd (/direktori/lokasi)
Perintah cd (ChangeDirectory) akan mengubah lokasi dari direktori Anda saat ini ke direktori yang Anda tentukan.

Menyalin Berkas/Direktori: - cp (nama berkas atau direktori) (ke direktori atau nama berkas)
Perintah cp (CoPy) akan menyalin setiap berkas yang Anda tentukan. Perintah cp -r akan menyalin setiap direktori yang Anda tentukan.

Menghapus Berkas/Direktori: - rm (nama berkas atau direktori)
Perintah rm (ReMove) akan menghapus berkas apapun yang telah Anda tentukan sebelumnya. Perintah rm -r akan menghapus direktori apapun yang telah ditentukan sebelumnya, termasuk semua isinya.

Memindahkan/Mengganti Berkas/Direktori: - mv (nama berkas atau direktori)
Perintah mv (MoVe) akan mengganti nama/memindahkan setiap berkas atau direktori yang Anda tentukan.

Mencari Berkas/Direktori: - mv (nama berkas atau direktori)
Perintah locate akan setiap nama berkas yang anda tentukan yang ada di dalam komputer. Perintah ini menggunakan indeks dari berkas dalam sistem Anda untuk bekerja dengan cepat: untuk memutakhirkan indeks ini jalankan perintah updatedb. Perintah ini berjalan otomatis setiap hari, apabila komputer Anda nyala terus setiap hari. Dan perintah ini harus dijalankan dengan hak istimewa administratif (lihat “Root Dan Sudo”).

Anda juga dapat menggunakan wildcard untuk mencocokkan satu atau lebih berkas, seperti "*" (untuk semua berkas) atau "?" (untuk mencocokkan satu karakter).

OINDAH KE MODE KONSOLE

Metode yang biasa digunakan untuk mengakses baris-perintah dalam Kubuntu adalah dengan menjalankan terminal (lihat “Menjalankan Terminal” di atas) , namun kadang-kadang sangat berguna untuk pindah ke mode konsol sesungguhnya:

Gunakan shortcut Ctrl-Alt-F1> untuk pindah ke konsol satu.

Untuk kembali ke mode Desktop, gunakan shortcut Ctrl-Alt-F7.

Catatan
Ada tersedia enam buah konsol. Setiap konsol dapat diakses dengan shortcut Ctrl-Alt-F1 hingga Ctrl-Alt-F6.

Menonaktifkan suara tit di mode Terminal
Jalankan sesi Konsole, pilih: K-menu->System->Konsole (Terminal Program) dari sistem menu desktop.

Setting->Bel->Tidak ada

Kembali Lanjut Depan
Root Dan Sudo Penyuntingan TeksInduk
Direktori dan Sistem Berkas
Kembali Lanjut Dasar-dasar Linux
Direktori dan Sistem Berkas
Di Linux dan Unix segala sesuatu adalah berkas. Direktori adalah berkas, berkas adalah berkas, dan peranti juga merupakan berkas. Peranti yang seringkali dirujuk sebagai node; tetap saja, mereka dianggap sebagai berkas.

Sistem berkas di Linux dan Unix diorganisasikan secara hirarki, seperti struktur pohon. Level tertinggi dari sistem berkas adalah direktori root atau /. Semua berkas dan direktori yang lain berada dibawah direktori root. Sebagai contoh, /home/jebediah/cheeses.odt menunjukkan path penuh ke berkas cheeses.odt yang berada di direktori jebediah, yang juga berada dibawah direktori home, dan semuanya berada dibawah direktori root (/).

Dibawah direktori root (/) terdapat sejumlah direktori-direktori penting yang ada dalam distribusi Linux lainnya. Berikut ini adalah daftar direktori-direktori yang berada langsung dibawah direktori (/):

/bin - lokasi perintah penting, yang biasanya adalah aplikasi biner, tetapi bisa juga skrip shell

/boot - berkas konfigurasi boot, kernel, dan berkas lain yang dibutuhkan ketika sistem booting

/dev - berkas peranti (device)

/etc - berkas konfigurasi, skrip startup, dll (etc).

/home - direktori pangkal (home) bagi masing-masing pengguna

/initrd - digunakan untuk meng-customize initial RAM Disk

/lib - libraries yang diperlukan oleh sistem

/lost+found - menyediakan sistem lost+found untuk berkas yang berada dibawah direktori root (/)

/media - lokasi me-mount removable media secara otomatis seperti CD, kamera digital, dll.

/mnt - mounted sistem berkas secara manual pada harddisk

/opt - lokasi untuk instalasi aplikasi dari pihak ketiga (optional); aplikasi ini biasanya di-compile secara statik dan dapat digunakan pada distro Linux lainnya

/proc - direktori dinamis khusus yang menangani informasi mengenai kondisi sistem, termasuk proses-proses (processes) yang sedang berjalan

/root - direktori pangkal (home) bagi pengguna root, diucapkan "slash-root".

/sbin - sistem biner dan skrip penting, biasanya untuk dijalankan oleh pengguna root

/srv - dapat berisi berkas yang served (melayani) sistem lain.

/sys - mirip dengan sistem berkas /proc tetapi memuat informasi system yang tidak berhubungan dengan proses yang berjalan

/tmp - berkas sementara (temporary)

/usr - lokasi untuk aplikasi dan berkas read-only yang biasanya tersedia untuk diakses oleh seluruh users

/var - berkas variabel seperti log dan database

Kembali Lanjut Depan
Dasar-dasar Linux Hak AksesInduk

0 komentar:


Blogspot Template by Isnaini Dot Com Powered by Blogger and Job Search